Sindrom Kerentaan dan Dampaknya pada Kualitas Hidup Pralansia dan Lansia dengan HIV.

INFORMASI PENELITIAN
Bapak/ Ibu Yth, saat ini kami, tim peneliti dari Departemen Ilmu Kedokteran Jiwa dan
Perilaku Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Jakarta, sedang mengadakan penelitian dengan judul: Sindrom Kerentaan dan Dampaknya
pada Kualitas Hidup Pralansia dan Lansia dengan HIV. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara kerentaan dan kualitas hidup orang dengan HIV di usia 45 tahun ke atas, serta berbagai kondisi terkait. Kerentaan adalah kondisi yang sering terjadi saat orang akan atau sudah memasuki usia lanjut. Kondisi ini bisa membuat seseorang berisiko dirawat di rumah sakit, jatuh, atau sulit untuk sembuh sempurna jika mengalami suatu penyakit. Dari penelitian ini kami berharap untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi kesehatan Bapak/Ibu dan risiko Bapak/Ibu mengalami kerentaan. Dengan diketahuinya kondisi dan risiko tersebut, nantinya bisa bermanfaat untuk menyusun program pencegahan dan penanganan kerentaan, khususnya untuk pralansia dan lansia dengan HIV.
Kami memohon kesediaan Bapak/Ibu menjadi partisipan dalam penelitian ini.
Kriterianya adalah sebagai berikut:
1. Sudah menjalani terapi antiretroviral (ARV) selama minimal 1 tahun
2. Usia 45 tahun atau lebih
3. Pendidikan terakhir SMA
4. Tidak dalam kondisi Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS)
5. Tidak memiliki gangguan penglihatan yang dapat memengaruhi kemampuan baca tulis
6. Tidak mengikuti pola makan tertentu
7. Tidak pernah didiagnosis secara klinis oleh dokter mengalami gangguan jiwa berat yaitu


skizofrenia atau gangguan bipolar, maupun gangguan neurokognitif yaitu demensia vaskular
atau alzheimer
Partisipan penelitian ini akan diminta untuk mengisi beberapa kuesioner, melakukan
wawancara, dan diperiksa tinggi dan berat badan serta tekanan darah. Total waktu yang
diperlukan sekitar 1,5 jam (90 menit). Pengambilan data akan dilakukan di Kampus Pluit
FKIK Unika Atma Jaya, Jl. Pluit Raya No. 2 Jakarta Utara 14440. Kami akan memberikan
penggantian biaya transportasi bagi Bapak/Ibu sebesar Rp. 100.000,- dan menyediakan makan
siang.
Hal-hal yang akan diperiksa adalah:
1. Sindrom kerentaan
2. Kualitas hidup
3. Fungsi kognitif (kemampuan berpikir dan mengingat)
4. Kemampuan melakukan aktivitas sehari-hari
5. Status gizi dan makanan sehari-hari
6. Depresi
7. Stigma
8. Data pribadi: usia, jenis kelamin, pendidikan terakhir, pekerjaan, status pernikahan, status
ekonomi
9. Riwayat penyakit: riwayat perawatan di rumah sakit, riwayat jatuh, penyakit yang
dimiliki, jumlah dan jenis obat yang dikonsumsi, CD4 terendah (nadir), cara tertular HIV
dan waktu terdiagnosis HIV, jumlah CD4 dan virus dalam 1 tahun terakhir dengan
menunjukkan hasil laboratorium.
Jika Bapak/Ibu berkenan, kami akan menghubungi kembali dalam waktu 6 bulan untuk
melakukan lagi pengisian kuesioner dan lembar pertanyaan, wawancara, dan pemeriksaan
seperti dijelaskan di atas. Hal ini penting dilakukan kembali untuk mengetahui adanya
perubahan kondisi Bapak/Ibu.
Keikutsertaan dalam penelitian ini bersifat sukarela dan Bapak/Ibu dapat
mengundurkan diri kapan pun. Bapak/Ibu dapat menghubungi tim peneliti yang namanya
tercantum di bawah ini untuk berpartisipasi dalam penelitian ini, termasuk jika ada hal-hal yang
ingin ditanyakan lebih lanjut.
Terima kasih atas perhatian dan kesediaan Bapak/Ibu.
Tim Peneliti:
Dr. dr. Astri Parawita Ayu, SpKJ (081319114377)
Elizabeth Audrey Pricilia (081281344599)
Bernadetta Belvania Loviana (081310119840)